Sabtu, 23 November 2013

Perjalanan panjang menuju tempat pengabdian (ketika nyawa jadi taruhannya)

"Biar saja ku tak sehebat matahari, tapi slalu kucoba tuk menghangatkanmu. Biar saja ku tak setegar batu karang tapi slalu ku melindungimu. Biar saja ku tak seharum bunga mawar, tapi slalu ku coba tuk mengharumkanmu. Biar saja ku tak seelok langit sore, tapi slalu ku coba tuk mengindahkanmu."
Kenalkan nama ane Fadli, lahir dari seorang wanita yang luar biasa hebatnya tidak lain dan tidak bukan adalah ibuku, nama beliau Sriin (ane g biasa panggil ibu, tapi emak, maklum orang desa tulen, hihihiii ) dan bapak ane namanya Mahfud. Semoga beliau berdua senantiasa dalam lindungan-Nya. amiin

Alhamdulillah, berkat doa beliau sekarang ane bisa lulus sekolah n dapet kerja di salah satu instansi pemerintah. sebelumnya maap ya sob, klo judulnya lebay, tp memang benar nyawa ane hampir melayang, alhamdulillah Allah masih memberi umur pajang, alhamdulillah . . :)

Ane akan fokus menulis mengenai perjalanan panjangku menuju tempat pengabdian (a.k.a tempat kerja) dari mulai magang sampai di tempat kerja definitif. Btw, ane magang di Tangerang Selatan, Banten dan penempatan kerja ane di Mamuju, Sulawesi Barat. Buseeet, jauh amaaat (alaah biasa aj jangan lebay .. :p). Bagi yang blum tau tangerang selatan dan mamuju ini ada peta-nya, jaraknya cuma 2282 km. (y) ...  z z z z -_-
Peta dari tangerang selatan ke mamuju utara

Ane magang di Tangerang Selatan, pas pada awal april 2013 pengumuman penempatan definitif. Penempatan definitif ku di daerah Mamuju, Sulawesi barat. Ada yang bilang Mamuju itu Maju Mundur Jurang (tapi emang bener sih .. ada jurangnya.. -_-"). Perjalanan panjangku dimulai dari stasiun senin, Jakarta Pusat, naik kereta api brantas. ane gak langsung berangkat ke Mamuju, tapi pulang dulu ke rumah untuk pamitan dulu ke orangtua. Perjalanan kereta api dari jakarta ke kediri memakan waktu selama sekitar kurang lebih 17 jam. Oya, ane lahir dan dibesarkan di kediri, jawa timur, jadi ashliii wong kediri ndaa .. :)

Setelah sekitar lima harian di kampung halaman, akhirnya ane berangkat ke Makasar dulu (pesawatnya dari surabaya - makasar) bareng sama temenku yang penempatannya Palopo, Sulawesi Selatan. Berangkat dari kediri ke Bandara Juanda naik travel. Berhubung pesawatnya berangkat pagi, maka kami berangkat ke surabayanya malam hari sekitar pukul 12 malam. Syukurlah selama perjalanan aman dan tidak mabuk darat (maklum tipe orang pemabuk .. ups). 

Pesawat take off  sekitar pukul 6 pagi dan ini adalah pengalaman pertamaku naik pesawat (maklum wong ndeso -_-"), alhamdulillah sekitar sejam melayang di udara akhirnya nyampe juga di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar sekitar pukul 09.00 WITA. Pengalaman pertamaku lagi di daerah waktu indonesia bagian tengah. 

Alhamdulillah tiba di Makassar.. :)
Penampakan lorong Bandara S. Hasanuddin

Sesampainya di Makassar, kita berdua (bersama temenku yang penempatan Palopo) nyantai n jalan2 di sekitaran Makassar sampe malam hari. Oya, sesampainya di Makassar, kita di jemput oleh kakak kelas kita yang penempatan di Maros (deket bandara), namanya Mas Galih (makasssih mas atas tumpangannya .. hehee ^_^ ). Dialah yang mengantar kita jalan2 di makassar dan sekitarnya. Kita juga sempet ke Pantai Losari dengan masjid apungnya. Kalo ada yang pernah ke Makassar pasti pasti tidak asing lagi dengan Pantai Losari dan Masjid Apung nya.

Pantai Losari, Makassar
Masjid Apung, di Pantai Losari, Makassar

Kita di Pantai Losari sampai setelah solat magrib. Selesai Solat magrib, kita langsung meluncur ke terminal bus untuk melanjutkan perjalanan ke Mamuju, Sulawesi Barat. btw, tiket bus nya tadi udah dipesankan jauh jauh hari oleh temenku yang asli orang makassar. Pukul 9 malam, bus berangkat meninggalkan makassar melunjur ke arah utara menuju ibukota Sulawesi Barat, Mamuju. Alhamdulillah, ane g mabuk lagi dan berhubung perjalanan malam jadi ane selama diperjalanan banyak tidurnya ..  z z z .. hihihiii.

Temen ane yang satunya lagi tidak berangkat bareng, karena bus yang ditumpangi berbeda, soalnya y memang tujuannya berbeda juga. Pagi-pagi sekitar pukul 06.00 WITA bus sampai di terminal mamuju dan akhirnya sampai di tempat tujuan dengan sehat wal afiat dan selamat. Setelah menelpon temenku yang ada di mamuju, dia langsung menjemputku.ane sampai di mamuju itu pas hari minggu sob, jadi ya nyantai.. hehe..
hari seninnya ane langsung ke kantor n langsung menghadap ke Kasubbag Umum untuk melaporkan kedatanganku. Setelah ngobrol2 sama Kasubbag Umum, akhirnya saya ditawarin untuk di tempatkan di Mamuju Utara, (Pasangkakyu). karena dari awal ane siap, akhirnya ane ditempatkan di Mamuju Utara.

Singkat cerita, sebelem ane ke Pasangkayu ane diklat dulu selama 5 minggu di Jakarta. Alhamdulillah jalan jalan lagi.. capeeek .. -_-..Setelah diklat barulah ane berangkat ke Pasangkayu, Mamuju Utara bareng pegawai yang dari sana dengan naik mobil travel. Kita berangkat siang hari sekitar pukul 11.00. Tragedi itu terjadi sekitar pukul 3 sore setelah hujan deras dan tinggal rintik2 hujan yang membasahi aspal. Kami di dalam mobil rental dikejutkan dengan ban yang selip pas di belokan, yang akhirnya pak sopirpun tidak bisa mengendalikan dan mobil pun akhirnya terpelanting keluar jalanan dengan berputar sebanyak kurang lebih 3 kali (menurut saksi mata yang ada di  TKP). Puji Syukur kehadirat Allah SWT kita semua yang ada di dalam mobil selamat dan hanya sopir yang lukanya agak parah, kepalanya berdarah. Mobil yang selip tadi terbentur tiang listrik di pinggir jalan, andai tidak menabrak tiang listrik maka akan menghantam rumah/warung kayu yang ada di belakangnya. Mobil yang ringsek setelah kecelakaan bisa dilihat di bawah ini .. -_-"
 Keadaan mobil pas setelah kejadian 
Keadaan mobil dari dekat .. -_-"

Alhamdulillah, akhirnya setelah 2 jam menunggu ada juga mobil rental lain yang mengantarkan kita sampai ke Pasangkayu, Mamuju Utara. dan selama di perjalanan kami bersyukur banget bisa selamat.Dengan ditemani lagu dari sound mobil rental yang baru kita menikmati perjalanan dengan melihat pemandangan perkebunan kelapa sawit yang sangat luas. Dan memang kekayaan alam yang paling berkembang pesat di mamuju Utara adalah perkebunan kelapa sawit yang menghasilkan minyak kelapa sawit berkualitas eksport. Perlu sobat ketahui bahwa produksi minyak sawit negara kita (CPO-Crued Palm Oil) adalah yang terbesar ke-2 setelah Malaysia. 
Penampakan perkebunan kelapa sawit

Akhirnya setelah sekitar 4 jam perjalanan kita sampai juga di Pasangkayu, Mamuju Utara. Alhamdulillah. dan inilah tempat kerjaku 1-2 tahun kedepan. KP2KP Pasangkayu. I will (b)eat you... #lebay mode on
ini kantor ane tempat mengabdi sekarang .. :)

Sekian tulisan yang bisa ane tulis, maklum berantakan, masih belajar nulis yang lebih rapi. Jangan lupa join di blog ane ya .. (y)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar